Penerimaan Pajak, Tantangan Terberat 2018

Jakarta: Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan tantangan terbesar dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun depan yakni ada pada sisi penerimaan pajak.
Hal tersebut dia katakan dalam CEO Forum 2017. Ani mengatakan, kondisi penerimaan pajak bisa dilihat dari tax ratio yang saat ini masih di level 10,3 persen.
"Tax ratio kita termasuk yang terendah di dunia, bahkan berbagai macam upaya yang dilakukan enggak menutup tax ratio untuk tumbuh lebih besar," kata Ani di Hotel RAffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 29 November 2017.
Salah satu upaya yang dinilai pemerintah akan membuahkan hasil besar yakni dengan menerapkan kebijakan tax amnesty pada sembilan bulan lalu, Juli 2016-Maret 2017.
Ani mengatakan, memang dengan adanya tax amnesty mampu menambah basis pajak (tax based) serta meningkatkan tingkat kepatuhan, terlihat dari pertumbuhan penerimaan pada pajak pertambahan nilai (PPN), serta pajak penghasilan (PPh) baik orang pribadi maupun badan, yang terlapor dalam surat pemberitahuan (SPT) pajak tahunan.
Kendati demikian, lanjut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini, hal tersebut belum mampu membuat tax ratio naik ke level yang lebih tinggi dari saat ini. Menurut Ani, karena belum seluruh wajib pajak yang selama ini tidak patuh ikut tax amnesty.
"Saya yakin masih banyak yang belum ikut, karena yang ikut kurang dari satu juta wajib pajak," jelas dia.
Sumber : http://ekonomi.metrotvnews.com/makro/VNx3vLqK-penerimaan-pajak-tantangan-terberat-2018
blog comments powered by Disqus